Eksposelensa.com | Serang – Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) DPW Provinsi Banten, lakukan restrukturisasi kepengurusan DPD LSM GMBI di wilayah Provinsi Banten, untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di era Transformasi,
dalam rangka Bela Negara.
Sebelumya Ketua LSM GMBI DPW Provinsi Banten, Andi Nakrawi telah mengeluarkan surat keputusan nomor : 001/SK.P/LSM GMBI/BANTEN/VI/2024, tertanggal 18 Juni 2024, Tentang pembekuan Ketua DPD LSM GMBI yang ada di wilayah Provinsi Banten, dan beberapa diantaranya adalah Kabupaten Lebak, Kota Cilegon, Kota Tangerang serta Kabupaten Tangerang, Senin ( 19/8/2024 )
Hal ini dilakukan karena melihat tingkat kapasitas dan kapabilitas yang sangat menurun, selain itu, masih banyak anggota maupun pengurus yang sudah tidak aktif tapi masih bergerak mengatasnamakan LSM GMBI,ini Kata Andi Nakhrawi kepada media.
“Kenapa hal ini dilakukan, karena melihat dari kapasitas kapabilitas yang menurun drastis, ditambah sejumlah anggota GMBI yang sudah tidak aktif, masih tetap menjalankan kontroling yang mengatasnamakan GMBI,”ujar Andi
Lanjut Andi,”Maka dengan banyak pertimbangan, memang kepengurusan DPD tetap harus diperbaharui, demi kepentingan tubuh GMBI itu sendiri, Agar dapat tertata secara administrasi dengan baik.”jelasnya.
“Karena nantinya akan merusak citra dan nama baik lembaga GMBI, yang mana saat ini GMBI sudah skala nasional, dan salah satu LSM terbesar di Indonesia,”Imbuhnya.
Masih Andi, “Program transformasi ini bertujuan agar GMBI tak berhenti untuk berkembang terus maju dan memiliki daya yang kuat, dan dapat beradaptasi serta pentingnya mendongkrak Sumber Daya Manusia (SDM) bagi para Ketua dan anggota GMBI secara keseluruhan,”terangnya.
Andi juga menegaskan bahwa calon kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota harus dapat memiliki kredibilitas yang tinggi. Yang mampu mengayomi masyarakat, dan siap membantu masyarakat bawah yang terzolimi.
“Dan terkait perombakan ini, saya akan tunjuk sosok yang benar-benar bisa mengangkat Marwah GMBI, memiliki kredibilitas tinggi dan bisa mengayomi masyarakat yang terdzolimi, dan memiliki loyalitas terhadap lembaga itu sendiri,”tutup Andi
Reporter (Ddn/tim)